Piala Presiden bagikan belasan ribu tiket gratis putaran sydney wanwantotopada laga final

• Jumat, 2 Agustus 2024 22:27 WIB

Solo (ANTARA) - Piala Presiden 2024 membagikan sebanyak belasan ribu tiket gratis pada laga final yang dihelat pada tanggal 3 dan 4 Agustus di Stadion Manahan Solo, Jawa Tengah.

Ketua Organizing Committee Piala Presiden 2024 Risha Adi Wijayadi di Solo, Jawa Tengah, Jumat mengatakan untuk laga final tanggal 3 Agustus akan ada 6.000 tiket yang dibagikan secara gratis.

"Sedangkan tanggal 4 Agustus untuk complimentary ticket ada 12.000. Kalau kapasitas yang diperbolehkan ada 14.000," katanya.

Ia mengatakan tiket gratis tersebut disebarkan kepada masyarakat, di antaranya diberikan kepada sekolah sepak bola, sekolah olahraga, sekolah guru olahraga, anak-anak yatim piatu, keluarga TNI/Polri, dan pelaku UMKM.

Baca juga: Piala Presiden dan kebangkitan industri sepak bola nasional

Ketua Steering Committee Piala Presiden 2024 Maruarar Sirait mengatakan turnamen sepak bola tersebut mendapatkan sambutan yang baik dari berbagai pihak.

Terbukti hingga saat ini jumlah sponsor terus mengalami kenaikan. Pihaknya mencatat jika pada tanggal 29 Juli sponsor yang masuk sebesar Rp78 miliar, sampai dengan tanggal 31 Juli meningkat menjadi Rp79 miliar.

"Ini total sponsor terbesar sepanjang sejarah yaitu Rp79 miliar," katanya.

Pihaknya juga masih membuka kesempatan jika ada perusahaan lain yang ingin terlibat untuk menjadi sponsor.

"Ini masih terbuka kalau ada tambahan selama dua hari ini," katanya.

Sementara itu, pada laga perebutan juara tiga Piala Presiden 2024 mempertemukan antara kesebelasan Persis Solo melawan Persija Jakarta. Laga ini digelar pada Sabtu (3/8) dengan Persis Solo sebagai tuan rumah.

Sedangkan malam final ingin perebutan juara satu dan dua akan digelar pada Minggu (4/8). Laga ini mempertemukan Borneo FC melawan Arema FC.

Baca juga: Arema FC siap kalahkan Borneo FC pada final Piala Presiden

Baca juga: Borneo melaju ke final Piala Presiden usai taklukkan Persija 2-1

Pewarta: Aris Wasita
Editor: Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024