当前位置:
angka yang keluar hongkong: TNI AU didik personel bidang teknologi untuk perkuat pertahanan siber
时间:2024-11-23 15:30:25 出处:scatter hitam阅读(143)
TNI AU didik personel bidang teknologi untuk perkuat pertahanan siber
- Rabu,angka yang keluar hongkong 9 Oktober 2024 11:47 WIB
"Sumber daya manusianya bagaimana? Kita siapkan melalui pendidikan-pendidikan, baik di dalam negeri maupun luar negeri," kata Tonny saat ditemui di Mabes TNI AU, Cilangkap, Jakarta Timur, Rabu.
Menurut KSAU, sumber daya manusia (SDM) yang mumpuni merupakan kebutuhan dasar yang harus dipenuhi dalam membangun pertahanan siber di TNI AU. Pembentukan SDM yang unggul pun harus dilakukan secara bersama-sama.
Selain mengirim personel TNI AU mengenyam pendidikan hingga luar negeri, Tonny juga berupaya berkolaborasi dengan ahli siber dalam negeri untuk memperkuat pertahanan siber TNI AU.
"Untuk itulah semua insan elektronika saya minta ikut semua di sini untuk membuka wawasan dan inilah Angkatan Udara," katanya.
Baca juga: KSAU pastikan pengembangan teknologi siber masuk dalam renstra TNI AU
Selain kebutuhan SDM, Tonny juga menyinggung pentingnya peningkatan fasilitas elektronik untuk menunjang kerja dalam pertahanan siber.
Namun demikian, ia tidak memungkiri jika peningkatan fasilitas teknologi tersebut merupakan investasi pertahanan yang cukup mahal.
"Kita tetap mengikuti perkembangan kemajuan elektronika dan saya menyadari bahwa mengikuti perkembangan elektronika ini tidak mudah dan tidak murah," kata KSAU.
Baca juga: MPR: Keamanan siber perlu ditingkatkan untuk hadapi ancaman pertahanan
Kendati demikian, ia yakin kebutuhan akan teknologi siber dan SDM yang berkualitas bisa terpenuhi secara bertahap hingga TNI AU memiliki sistem pertahanan siber yang kuat pada tahun-tahun mendatang.
Sebelumnya, TNI AU telah memasukkan rencana pengembangan teknologi siber dalam rencana strategis TNI AU untuk 20 tahun ke depan.
Menurut Tonny, pengembangan teknologi siber menjadi salah satu prioritas TNI AU karena saat ini dunia sedang memasuki era peperangan siber atau cyber warfare.
Cyber warfaretersebut seringkali menyerang jaringan informasi, pembobolan data pemerintah hingga penyebaran berita propaganda demi menghancurkan sebuah negara.
Baca juga: Menko Polhukam: Angkatan Siber perlu dibentuk untuk perkuat pertahanan
Baca juga: Wakil Ketua DPR dukung Kemenhan tambah Angkatan Siber
Pewarta: Walda Marison
Editor: Didik Kusbiantoro
Copyright © ANTARA 2024
分享到:
上一篇:IBL gelar kompetisi virtual isi jeda liga
下一篇:KSP : Piala Presiden jadi momentum perkembangan ekosistem Esports
温馨提示:以上内容和图片整理于网络,仅供参考,希望对您有帮助!如有侵权行为请联系删除!
猜你喜欢
- EVOS Legends bekuk Todak Malaysia dalam laga perdana MSC 2021
- Wamenko Hukum: Ikadin harus jaga semangat advokat pejuang
- Menyulap sorgum jadi pangan berkelanjutan
- Mudzakarah lahirkan keputusan hasil investasi boleh biayai jamaah lain
- Cara panitia amankan jaringan untuk pertandingan esport PON Papua
- BPBD Lamsel catat 15 rumah warga rusak akibat angin puting beliung
- Digitalisasi buka jalan modest fashion inovatif eks PNS menuju dunia
- Indonesia juara AFF Futsal, Ketum FFI: Terima kasih Menpora dan PSSI
- PUBG Mobile hadirkan Hundred Rhythm di ulang tahun ketiganya