会员登录 - 用户注册 - 设为首页 - 加入收藏 - 网站地图 test2_BNN - Badan Narkotika Nasional!

test2_BNN - Badan Narkotika Nasional

时间:2025-03-21 21:05:29 来源:卵石不敌网 作者:Slot5000 阅读:349次
  • Senin,BNN - Badan Narkotika Nasional 24 Februari 2025 14:42 WIB
  • waktu baca 2 menit
Verstappen ancam tak akan pernah ikut acara F1 jika digelar di London
Arsip foto - Pembalap Red Bull Racing asal Belanda Max Verstappen balapan pada sesi kualifikasi Grand Prix Formula Satu Las Vegas di Las Vegas, Nevada, AS (22/11/2024). ANTARA/AFP/Patrick T. Fallon /pri.

Jakarta (ANTARA) - Pembalap Red Bull Max Verstappen melalui sang ayah Jos Verstappen mengancam tak akan pernah mengikuti acara Formula 1 jika digelar di London.

Tindakan boikot tersebut tak dapat terlepas dari pengalaman pahit Verstappen yang mendapatkan cemoohan dari para penonton pada peluncuran tim F1 di The O2, London, Selasa lalu.

"Max tidak ingin dicemooh di depan 25.000 orang (menurut angka resmi, jumlahnya 15.000 orang; catatan editor). Dia juga mengatakan, 'Jika ada di Inggris lagi tahun depan, mereka pasti tidak akan melihat saya di sana'," kata Jos Verstappen dikutip dari motorsport, Senin.

Pembalap asal Belanda tersebut mendapatkan cemoohan pada saat memperkenalkan mobil baru Red Bull yang akan digunakan untuk mengarungi musim 2025.

Jos menilai bahwa tindakan yang dilakukan oleh para penggemar yang mayoritas berasal dari Inggris tersebut merupakan sesuatu yang sangat memalukan.

Jos juga mendukung langkah yang diambil putranya yang berstatus sebagai juara dunia empat musim terakhir tersebut untuk memboikot setiap acara F1 yang berlangsung di London.

Baca juga: FIA kecam tindakan "tribalisme" yang dilontarkan untuk Verstappen

"Dan jika mereka bereaksi seperti itu, apa yang harus Anda lakukan di sana? Ia (Max) harus mempersiapkan diri untuk pergi ke sana dan kemudian dicemooh seperti itu. Saya pikir mereka perlu memikirkan hal ini. Itu bukan bagian dari olahraga ini," ujar Jos Verstappen.

Sebelumnya, Federasi Internasional Automotif (FIA) mengecam tindakan "tribalisme" yang dilontarkan oleh para penggemar untuk Verstappen.

"Persaingan yang hebat sepanjang sejarah olahraga ini berkontribusi dalam menjadikannya pengalaman yang menarik bagi para penggemar," ucap juru bicara FIA.

"Namun, yang mendasari olahraga di semua level adalah budaya saling menghormati. Oleh karena itu, sangat mengecewakan mendengar aksi tribalisme dari para penonton terhadap juara Formula 1 Max Verstappen dan Prisipal dan CEO Red Bull Christian Horner pada peluncuran F1 di London," imbuh juru bicara FIA.

Baca juga: Sainz tengah beradaptasi dengan mobil Williams

Baca juga: Hamilton merasa mendapatkan energi baru dengan gabung Ferrari

Pewarta: Fajar Satriyo
Editor: Eka Arifa Rusqiyati
Copyright © ANTARA 2025

(责任编辑:Slot Maxwin)

相关内容
  • Kemenpora masih tinjau proposal pelatnas 2025
  • Abraham Damar: "Turnover" jadi PR Timnas Indonesia
  • Aston Martin perkenalkan AMR25 untuk mengarungi musim 2025
  • Rajawali Medan lepas Moosa Permadi sebagai asisten pelatih
  • Verstappen ancam tak akan pernah ikut acara F1 jika digelar di London
  • Dewa United Esports gandeng DRX merilis jersi musim 2025
  • Meski kontervesial, UFC menolak laga ulang Yadong lawan Cejudo
  • Menpora: Standardisasi produk olahraga buatan Indonesia penting
推荐内容
  • Agus Prayogo bagikan kisah inspiratif ke peserta Running Summit 2025
  • YKAI dan SUI gelar Charity Run 2025 dukung anak penderita kanker
  • UFC umumkan Alex Pereira lawan Magomedov Ankalaev laga utama UFC 313
  • Disorda Papua: Cenderawasih Swimming Club juara umum renang
  • Bruno ungkap peran penting Paul Munster saat Persebaya taklukkan PSBS
  • EVOS dan AXIS capai banyak prestasi selama enam tahun bekerja sama